Sebetulnya aku kenal blog sejak tahun 2000an, waktu itu banyak teman masa kecilku di tempat tinggalku yang sudah mulai ngeblog. FYI, anak2 muda di komplek perumahan aku tinggal sudah kenal internet sejak tahun 95. Jadi komplek tempat aku tinggal, komplek Puspiptek, berada di satu kawasan dengan komplek perkantorannya yang saat itu sudah terkoneksi dengan internet karena memang sudah menjadi satu kebutuhan. Karena system telekomunikasi antara perumahan dan perkantoran ada disatu line telpon, so dengan hanya bermodalkan PC dan modem, qta bisa ikut menikmati layanan internet for free. Bener2 gratis ngga bayar sama sekali. Aku baru punya PC waktu tahun 99 dan tentu layanan internet gratis itu tidak aku lewatkan. Aku internetan dari sejak bangun tidur, pulang kuliah dan malam sampai ngantuk. Gratis bow! So aku bisa dibilang sudah melek internet lebih awal dari rata – rata temen2 di kampusku. Tapi sayang waktu itu aku ngga kepikiran sama sekali untuk mulai ngeblog. Waktu internetan ku cuma buat ngebrowse, email + chatting. Tapi biarlah, yang penting sekarang aku ga gagap blog lagi, he3x.
Tujuan dan motivasi aku ngeblog? Well, like I said to you tujuan awal ngeblog memang untuk mengurangi kadar patah hatiku itu. Cukup efektif lho, sedih & bete bisa release ketika ada teman yang memberikan comment yang cukup menyejukkan (tenkyu yea!). Ada semacam ikatan batin yang susah dijelaskan dengan kata – kata. Serasa kita ngga hidup sendirian di dunia ini, semua orang bisa share untuk memecahkan masalah yang sama. Well, let say it as ”cyber brotherhood”, persaudaraan di dunia maya yang kadar emosinya mungkin setingkat dibawah persahabatan di dunia nyata. Bahkan untuk konteks tertentu bisa menyamai atau melebihi kondisi di dunia nyata. Buat aku yang baru mulai ngeblog aja, yang jumlah teman di blogku yang multiply baru ada 35 orang, sudah ada kepuasan batin yang ngga bisa dinilai ketika tulisanku di blog bisa dibaca atau direspons oleh pengunjung setia blogku itu (ceile!). Gimana yang dia udah ngeblog bertahun – tahun ya? Pasti kadar kepuasan batinnya bisa lebih tinggi lagi bukan?
Ada beberapa teman yang menyarankan supaya blog aku lebih diisi oleh sesuatu yang ”berbobot”, misalnya share pengalaman hidup, karir & bisnis. Tapi mungkin sementara ini blog aku hanya untuk share yang ringan – ringan aja, anggap aja ini kaya diary virtual yang bisa diakses siapa saja. There’s no secret inside the blog! Harapannya, blog ku ini bisa terus eksis sampai kapan pun juga. Dan someday bisa jadi kenang – kenangan buat keluargaku. Supaya mereka bisa tau bahwa putra, abang, suami, ayah dan kakek yang mereka bangga – banggakan itu (ceile) hanyalah manusia biasa. Yang bisa merasakan patah hati yang amat sangat, bisa sangat mellow, cengeng atau apapun itu. Manusia biasa yang kadang suka posting yang ga penting, he3x. Mudah2an seiring dengan berjalannya waktu blogku bisa menginspirasi banyak orang. Atau at least menginspirasi dan memotivasi diri aku sendiri. Bukankah itu akan sangat bermakna?
So, ngeblog itu membahagiakan..It’s no doubt!
Yup setuju bro!
Biarpun aku termasuk yang super males ngupdate blog ku, tapi aku setuju kalau nge-blog itu membahagiakan.
Btw,
gak ada yang gak penting! Kita khan gak pernah tau apa yang penting dan nggak buat orang lain apa.
Well, buatku bisa baca cerita/kehidupan orang lain itu penting lho. Kita jadi tau kalau, yang pernah sedih itu bukan cuma kita, yang bisa bahagia itu bukan cuma kita, yang pernah dikhianatin bukan cuma kita, yang pernah digilai bukan cuma kita. Karena kita gak sendiri, dan kita bukan siapa-siapa karena masih ada yang lain.
Eh jadi ngelantur …. hehehehe. Okelah. Keep blogging ya bro!