Salah satu hal yang membuat ramadhan 2 tahun ini begitu spesial adalah karena sebuah tontonan tipi yang begitu memikat, berkualitas, menghibur, sekaligus memberikan tuntunan bagi para pemirsanya. Yah, semua orang di Indonesia ini pasti tau sinetron yang gw maksud yaitu Para Pencari Tuhan. Sebuah sinetron yang mampu membuat gw setia menunggu – nunggu episode berikutnya dan merasakan sensasi “adiksi” yang sama ketika gw menikmati tayangan film2 serial tipi dari Amerika, seperti Heroes, Desperate Housewives, Supernatural, CSI, Grey’s anatomy, dll.
Padahal selama ini praktis gw ngga pernah sekalipun nonton sinetron di tipi nasional kita yang menurut gw semua sinetron itu ngga berbobot, jalan ceritanya ngga bermutu, akting pemainnya pas – pasan dan banyak yang cuma modal tampang. Sinetron PPT ini beda dari semua itu dan tentu layak diberi apresiasi setinggi – tingginya supaya ada sinetron lain yang bisa memberikan tontonan yang bermutu bagi pemirsa tipi kita.
Oia, satu hal yang membuat gw betah nongkrongin sinetron itu adalah kehadiran 2 sosok wanita cantik, aya dan kalila he3x. Hm, tapi kalo boleh disuruh pilih, gw lebih seneng sama sosok kalila. Dalam sinetron itu kalila digambarkan sebagai sosok yang riang gembira, menyenangkan, walau sedikit pecicilan tapi justru ngegemesin. Coba bandingin sama Aya, sosok yang menurut interpretasi gw adalah sosok yang judes, sok jual mahal dan sok kecakepan. Pokoknya gw setuju banget kalo azzam milih kalila, lho kok gw jadi kebawa suasana sinetron gini, he3x.
Pas gw searching di google, ternyata pemeran tokoh kalila, artta ivano, sudah menikah. Sejenak gw jadi kasian sama dia, coba dia ketemu gw dari dulu ya bisa naksir tuh orang sama gw. Ya Tuhan, kenapa dunia ini tidak adil (sigh).
Jadi ngga sabar nunggu tayangan PPT 3 tahun depan. Terimakasih bang Deddy Mizwar atas suguhan tontonan yang memikat ini. Gw jadi semakin sadar kalo belajar agama itu ngga musti melalui para kyai, ustadz atau habib tapi bisa melalui seorang penjaga mushalla, 3 orang mantan narapidana yang sedang bertobat, hansip, fakir miskin, seorang ketua RW, pebisnis, dan peran lain yang ada di sinetron itu.