Saya terinspirasi membuat tulisan ini karena sering sekali saya bertemu dengan beberapa teman yang well dia ingin sekali berbisnis tapi masih ragu, takut, khawatir untuk meninggalkan pekerjaannya yang selama ini sudah memberikan gaji, fasilitas dan kenyamanan2 lainnya. Teman2 saya itu masih ragu apakah ketika dia komitmen 100 % ke bisnis, bisnisnya itu akan memberikan penghasilan dan fasilitas yang at least sama dengan yang dia dapat ketika masih menjadi karyawan di salah satu perusahaan besar? Tanggapan saya saat itu cuma 2, yaitu: Sebenarnya yang ngasih rezeki itu siapa sih, Allah atau bos? kemudian ciptakanlah alasan kuat untuk berbisnis.
Saya heran juga kalo ada orang yang merasa bahwa rezeki itu datangnya dari bos / perusahaan mereka, lha wong rezeki itu kan sudah diatur Allah, bos kita kan cuma perantara aja. Trus jaminan apa yang bisa kita dapet dari pekerjaan kita? Siapa yang bisa menjamin bahwa kita akan selamanya bekerja di perusahaan itu, kalo tiba2 kita dipecat, atau tiba2 perusahaannya bangkrut, lalu kita mau apa? Guru ngaji saya pernah bilang, kalo ada hadist yang menyatakan bahwa 9 dari 10 pintu rezeki itu datangnya dari perniagaan. So kalo dengan menjadi seorang karyawan tok, penghasilan kita cuma datang dari gaji, bonus dan hal2 yang bisa terukur lainnya. Seorang entrepreneur itu bisa punya penghasilan dari pintu yang berbeda2, enaaaak kan? hehe
Yang penting disini menurut saya adalah, kita harus menciptakan satu alasan yang kuat kenapa kita harus ber bisnis. Alasan yang kemudian sanggup membuat kita mau meninggalkan pekerjaan kita yang selama ini sudah memberikan kenyamanan, dan alasan yang membuat kita selalu termotivasi, mampu membangkitkan semangat kita disaat kita lemah dan terpuruk. Alasan yang sanggup membuat kita mencurahkan segala daya dan upaya kita untuk terus konsisten di bisnis kita itu. Alasan itu bisa macam: seperti misalnya ingin membahagiakan orang yang kita cintai, ingin punya waktu yang flexible dan tidak terikat jam kantor, ingin punya waktu yang lebih banyak dengan orang2 yang kita cintai, ingin membuka lapangan kerja buat orang lain dll dll. Percaya deh, ketika kita punya satu alasan yang bisa membuat kita selalu termotivasi, setiap cobaan yang datang akan kita anggap sebagai tantangan yang harus kita taklukkan.
Lalu alasan saya sendiri apa? Well, alasan kenapa saya harus berbisnis itu banyak sebetulnya. Dengan punya banyak alasan untuk sukses, saya jadi kehabisan alasan untuk kemudian berpaling dari bisnis saya itu hehe. Yang pasti dari sekian banyak alasan yang saya buat, saya punya 3 alasan yang utama yaitu ingin memberikan penghidupan yang layak bagi orang2 yang saya cintai dan membuat mereka bangga, membuat bisnis saya itu bermanfaat bagi orang banyak dan satu alasan yang sebenarnya simple yaitu: ingin supaya saya bisa khusyu nonton bola tengah malem dan kalo akibat nonton bola itu saya kemudian bangun siang, ga ada yg bisa marahin saya hehe.
Dan saya punya visi untuk bisa pensiun di usia 40 tahun, dimana dengan sisa umur saya itu saya bisa mempergunakannya untuk aktif di kegiatan sosial dan spiritual, traveling, dan enjoying this beatiful life 🙂
So, sudahkah anda punya alasan untuk sukses?
AFAIK, Pengusaha > pekerja klo sukses kan? Jadi untuk bisnis tetap sukses maka dibutuhkan pekerja yang bisa jadi asset pengusaha.
akhirnya…
Klo gak ada pekerja gak ada pengusaha dong Gan?
ngutip guru ngaji ane dulu, Tuhan menciptakan sesuatu selalu berpasangan Gan…agar dunia ini berjalan dengan harmonis.
BTW., kapan Agan Indra mau memulai punya alasan kuat untuk cari pasangan (hidup)?
jiakakakakakakkkkk
hehe..tentu bro, tidak ada pengusaha tanpa pekerja hehe. Tulisan saya disini dalam konteks untuk memperkuat motivasi teman2 menjadi pengusaha supaya semakin banyak lagi lapangan pekerjaan bagi rekan2 yg belum bekerja.
Siip, mngstab Gan…
Aye brother…got this button n your blog appeared on my mind…so then i check it out..hehe
Bout the article, gee it’s lovely…always admiring your mindset really. I read it over, and i think it is total brilliant…and you’re brilliant mate 🙂
It made me think to (maybe, die for) to sort on a business. I have only one particular reason that is to make my family total well-being in life. I can take u as a starter to motivate myself up. Feel to bore up lately with these employees’ stuffs and all that. And I guess I got my reason, and maybe it is time for my shoes to run on. Teach me someday n give me some lightning to make my candle remains lid. U re a class n im proud of u mate 🙂 *thumbsup*
Talk to u soon bro 🙂
muantav…n tob lah buat ente ndra…minta ijin…tulisan2 ente tentang berbisnis ane share yak…ditunggu konfirmasinya.
silahkan bro, suatu kehormatan 🙂